Persik Jajal PSIS  

Diposting oleh persikaba

Persik Kendal Ingin Coba PSIS
SEMARANG- Pertandingan Persik Kendal lawan Pesik Kuningan yang sedianya digelar pada Sabtu (7/6) di Stadion Utama Kebondalem, diundur pada 24 Juni. Faktor keamanan menjadi pertimbangan utama, lantaran saat itu Jateng memasuki masa kampanye pemilihan gubernur. Pengunduran jadwal tersebut diakui pelatih Firmandoyo sangat mendadak. Jeda yang terlalu lama dikhawatirkan membuat anak-anak asuhannya jenuh. Secara tidak langsung, itu akan mempengaruhi performance Untung Sudrajat cs. Penampilan mereka bisa menurun, padahal saat ini kondisi mereka sudah siap tanding dan berkompetisi.’’Kalau biasanya dalam seminggu mereka bisa tanding tiga sampai empat kali saat kompetisi, dengan penundaan itu anak-anak tidak lagi mendapatkan kondisi serupa. Kami khawatir kondisi seperti itu (lama tidak tanding-red), akan membuat pemain jenuh,’’ kata Firmandoyo.Untuk mengantisipasi hal itu, mantan asisten pelatih PSIS tersebut terpaksa mengubah program latihan. Kondisi pemain akan diturunkan untuk sementara waktu. Selanjutnya, anak-anak Laskar Bahurekso akan kembali dimatangkan mental bertandingnya dalam uji coba. ’’Uji coba itu juga untuk mengasah teknik dan mematangkan taktik tim,’’ katanya.Lawan PSISSelama ini, mental pemain dinilai kurang bagus. Jika main di kandang mereka mampu tampil bagus. Namun, jika bertanding di kandang lawan Untung Sudrajat cs main kurang gereget. Selain itu, kelemahan lainnya adalah penyelesaian akhir yang kurang tajam. Peluang emas yang berhasil diperoleh, tidak bisa dimanfaatkan anak asuhannya menjadi gol. Kelemahan-kelemahan itulah yang akan dibenahi dan hasilnya akan dilihat lewat uji coba.Firmandoyo mengemukakan, saat ini belum mendapat klub untuk dijadikan lawan tanding. Dia tidak masalah beruji coba lawan klub lokal, Divisi Utama, atau Superliga. Beberapa klub yang dibidik salah satunya adalah PSIS. Firmandoyo ingin sekali mendapat pelajaran dari klub kebanggaan warga Semarang ini dalam sparing partner.’’PSIS tim bagus. Kami ingin bisa uji coba lawan mereka. Itu suatu kebanggaan tersendiri bagi kami. Mudah-mudahan pelatih Edy Paryono mau uji coba dengan tim kecil seperti Persik ini,’’ harapnya.Uji coba nanti rencananya bakal digelar tanpa penonton. Mengingat masih dalam masa kampanye pilgup. (H13-18/sm)

Persid dikerjai  

Diposting oleh persikaba

Persid Dikerjai Lagi

Jadwal Pertandingan Diubah Mendadak JEMBER - Nasib Persid Jember kembali apes. Tak hanya masalah finansial yang membelit, masalah non teknis juga masih dominan. Perkembangan terakhir, pertandingan lawan PSBI di Stadion Supriyadi Blitar yang sedianya akan digelar Sabtu sore hari ini, rencananya diundur menjadi Senin (9/6). Padahal, Persid sudah siap untuk meladeni tuan rumah PSBI, meski kondisinya masih pincang. Tim Persid pun sudah berada di Kota Blitar untuk melakoni laga away tersebut. Tentu saja, kabar mendadak ini membuat seluruh tim ofisial kelabakan. "Apa-apaan ini? Keputusan itu sangat ngawur," kata Abdul Azis, salah seorang pelatih.Bersama Drs Samsuri, pelatih lainnya, dia ngotot untuk main sesuai jadwal. "Intinya, kami ogah dengan rencana PSBI yang memundurkan jadwal pertandingan tersebut," tegasnya. Ofisial Persid memperoleh keterangan, rencana ditundanya pertandingan Persid v PSBI ini karena Stadion Supriyadi yang notabene milik tim PSBK, akan dipergunakan PSBK sendiri untuk pertandingan Divisi II pada hari Minggu (8/6). "PSBI selama ini hanya pinjam stadion saja," katanya. Namun, kubu Jember tetap tak mau menerima begitu saja alasan itu. Sebab perubahan tersebut sangat mendadak dan terkesan sepihak. Apalagi, untuk berangkat ke Blitar saja, Persid dengan biaya pas-pasan. "Lantas siapa yang mau membiayai membengkaknya biaya operasional di Blitar ketika pertandingan tertunda," tanyanya. Belum lagi jika pertandingan tetap digelar hari Senin, akan sangat merugikan Persid. Sebab, Rabu (11/6) Edy Prastanto dkk harus menjamu Persiko Kotabaru. "Masak dari Blitar langsung tanding lagi di Jember. Jadwal ini sangat merusak tim," lanjutnya.Karena itulah, sampai malam kemarin negoisasi antara Persid v PSBI masih berjalan dengan alot. Ofisial Jember tetap bersikeras tak mau pertandingan ditunda secara sepihak. "Jika tahu jadwal PSBI dan PSBK berdekatan, mengapa tak sejak awal diberitahukan ke Jember. Toh, PSBK main hari Minggu," tandasnya.Tim Jember memberikan alternatif lain. Yakni, tuan rumah bisa memakai stadion pengganti (Stadion Srengat atau stadion lainnya). "Sudah kami tawarkan agar mereka cari tempat lain. Jelek nggak apa-apa, yang penting pertandingan harus sesuai jadwal," kata Azis. Para ofisial Jember juga memberikan solusi pengganti lainnya. Jika terpaksa ditunda, Jember memberikan batas toleransi pelaksanaan hari Minggu atau tertunda sehari. Alasannya, di pertandingan selanjutnya, Jember punya waktu untuk recovery menghadapi laga melawan Persiko. "Kok teganya. Kondisi kami sudah compang-camping seperti ini, masih "dipermainkan" oleh jadwal. Mau diapakan lagi kami ini," lanjutnya.Kondisi itu membuat Rahman, mantan Sekjen Persid tahun lalu ikut mengelus dada. "Mereka ngawur jika sampai menunda pertandingan," katanya. Menurut Rahman, hanya ada tiga sebab yang membuat pertandingan tertunda mendadak. Yakni, karena keadaan chaos atau alasan keamanan. Lalu, karena lapangan tergenang air atau banjir (akibat alam). Dan yang terakhir, karena kepentingan nasional. "Contoh, adanya kejuaraan Piala Asia yang melibatkan timnas," lanjutnya. (hdi/jppn)

berebut mahkota  

Diposting oleh persikaba

Berebut Tahta Divisi I

KEDIRI - Persaingan di puncak klasemen sementara di Grup V dan VI Kompetisi Divisi I PSSI bakal memanas sore nanti (7/6). Persipro Probolinggo yang memimpin klasemen Grup V akan menjamu Persebi Boyolali di Stadion Bayuangga, Probolinggo.Persebi yang menempati posisi kedua akan berusaha menghentikan laju Persipro. Namun hal itu tampaknya sulit, karena Persipro selama ini sulit ditaklukkan di kandangnya.Sedangkan PSBI Blitar yang memimpin Grup VI, dan runner-up Grup VI PSMP Mojokerto sama-sama menjadi tuan rumah. Kedua tim tersebut sama-sama mengoleksi nilai 11, sehingga kalau salah satu seri atau kalah dalam laga sore nanti maka posisi puncak klasemen akan berubah.PSBI akan menjamu Persid Jember, sedangkan PSMP akan meladeni sang tamu Persewangi Banyuwangi. Pertandingan ini bakal berlangsung ketat, karena keempat tim dikenal memiliki semangat juang tinggi.Sementara itu Persedikab kembali mendapat tantangan berat. Bertanding di Stadion Canda Bhirawa Pare sore nanti, mereka akan menghadapi Persida Sidoarjo. Menghadapi tim tersebut, Persedikab sudah mencanangkan tekad meraih tiga poin. Persis seperti ketika mereka mengalahkan Persebi Boyolali (3/6) lalu.Wajib menang, menjadi beban yang harus diemban oleh Faris Aditama dkk. Sebab, sore ini mereka akan bertandingan di hadapan publik mereka. ''Ini kesempatan untuk menambah poin, kami harus menang lagi," ujar pelatih Persedikab Nurbiyanto.Kubu Persida yang sebelumnya berhasil mengalahkan Persedikab enggan mematok target. ''Kalau bisa menang. Kami akan main fight," ujar Parlin Siagian, pelatih Persida kepada Radar Kediri (Grup Jawa Pos).(jie/fud/jpnn/ko)